postingan ini mungkin hanya sebagai bahan introspeksi aja. monggo disimak..
1. Seorang anak lelaki,dengan uang jajan pas pasan diberi oleh orang tuanya agar bisa jajan di sekolah atau hanya sekedar buat angkot.
kamu kira dia akan memakai semua uang jajannya? jawabannya tidak.
Dia selalu menabung, menahan lapar, haus, capek, menahan segala ajakan teman untuk bermain hanya berharap agar uang tabungannya cukup untuk mengajak sang peremuan idaman pergi walau hanya sekedar makan dan nonton.
lalu ketika hari yang dinanti tiba, dia mengajak sang perempuan idaman untuk pergi, lalu sang perempuan menjawab : "Aduh, maaf banget niih, aku diajak sama orang tua aku jalan. Maaf banget yaa.. :)"
kalian tau apa yang ada di dalam hati dia? Dia sebenarnya sakit hati atas apa yang telah sang perempuan itu lakukan, tetapi dia tidak pernah cerita ke teman,sahabat, ataupun orangtuanya. kenapa? karena dia jantan, dia akan selalu menyimpan perasaan itu sendiri.
2.ketika beranjak dewasa, sebagian besar para perempuan hanya memilih pria yang mapan (yang memiliki mobil). Ketika pria harus bersaing untuk mendapatkan sang wanita idaman, mereka akan berhemat mati matian agar bisa mengajak kencan sang wanita.
ketika sang wanita ingin diajak kencan, dia kaget karena untuk pertama kalinya sang wanita dijemput menggunakan motor.
lalu sang wanita berujar "Duh, rambut gw bisa rusak nih kalo naik motor, ngeblownya aja sejam lebih. udah gitu siang bolong lagi, bisa item nih gw, lain kali aja yaa.."
mungkin sang wanita menganggap itu hal yang biasa, tapi yakinlah kalo sang pria sedang menahan perasaannya demi sang wanita dengan sedikit senyuman.
3. ketika sudah berkeluarga, sang ayah rela bekerja banting tulang kebahagiaan istri dan anak anaknya, dia rela hanya makan dengan sebungkus mie asal istri dan anak"nya puas dengan makan makanan mewah. untuk itu janganlah kalian menghambur"kan uang dari ayah kalian.
4. ketika sang anak sudah bisa menghasilkan uang sendiri, sang ayah sudah tidak bisa menghasilkan uang lagi, sang ayah tidak akan pernah mau meminta ke anak"nya. ingatlah, walau ayah mu seorang perampok/ pencuri, tapi satu hal yang pasti dia rela banting tulang demi kebahagiaan keluarganya, dia ikhlas melakukannya, dia rela menanggung semua dosa dari apa yang dia lakukan hanya demi kebahagiaan keluarganya walo harus mencuri.
postingan ini hanya sebagai bahan renungan buat kita semua.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar